Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Cara Menulis Daftar Pustaka Makalah

Cara Menulis Daftar Pustaka Makalah- Salah satu hal yang tidak bisa diabaikan dalam menulis makalah adalah daftar Pustaka. Daftar Pustaka dikenal juga dengan bibliografi. Daftar Pustaka yaitu tulisan pada akhir sebuah karya ilmiah yang memuat informasi mengenai nama penulis, judul buku, penerbit, dan tahun terbit.

Daftar Pustaka memiliki peranan  yang sangat penting dalam sebuah karya ilmiah. Daftar Pustaka memberikan gambaran mengenai kualitas karya ilmiah atau makalah yang kita tulis. Daftar Pustaka dapat diambil dari buku, jurnal, koran/majalah, serta website.

Lalu bagaimana cara menulis daftar Pustaka? Silahkan ikuti penjelasannya di bawah ini:

 



Apa Itu Daftar Pustaka?

Daftar Pustaka adalah sumber yang digunakan sebagai referensi karya tulis ilmiah dan diletakkan pada bagian akhir dari sebuah karya ilmah. Daftar Pustaka memuat nama penulis, judul buku atau tulisan, tempat terbit, penerbit, dan tahun terbit.  

Daftar pustaka digunakan sebagai sumber rujukan seseorang dalam menulis karya ilmiah. Setiap penulisan karya ilmiah, harus mencantumkan daftar Pustaka. Tujuannya adalah untuk mempermudah pembaca meninjau Kembali apa yang sudah ditulis. Daftar Pustaka terletak pada bagian akhir dan ditulis berdasarkan abjad.

Menurut Ninik M. Kuntaro (2007:195), daftar Pustaka adalah Teknik notasi ilmiah yang berasal dari kumpulan sumber bacaan atau sumber referensi yang digunakan penulis dalam menulis karya ilmiah.

Menurut Gorys Keraf (1997:213), daftar Pustaka adalah daftar yang berisi judul buku atau artikel yang memiliki kaitan dengan karya ilmiah yang ditulis.

Menurut Carter dan Barter (2010), daftar Pustaka adalah daftar buku yang dicantumkan secara sistematis dan terorganisir.

Tujuan Penulisan Daftar Pustaka

Daftar Pustaka ditulis dengan tujuan agar terhindar dari plagiat, agar pembaca bisa mengetahui asal dari kutipan yang diambil, dan membantu pembaca mendapatkan informasi lebih lebih lengkap.

Fungsi daftar Pustaka

Daftar Pustaka memiliki beberapa fungsi, diantaranya adalah:

  1. Memberikan informasi lebih lengkap mengenai teori-teori yang ditulis. 
  2. Memberikan informasi kepada pembaca bahwa apa yang ditulis tersebut tidak hanya menurut pemikiran penulis semata, tapi juga menurut pendapat para ahli. 
  3. Sebagai ucapan terimakasih kepada penulis buku.
Unsur-unsur daftar Pustaka

Dalam menulis daftar Pustaka, ada beberapa unsur yang perlu diperhatikan, yakni:

1. Nama pengarang

Nama pengarang atau nama penulis harus ditulis secara lengkap tanpa mencantumkan gelar.

2. Judul buku

Judul buku ditulis miring, termasuk judul tambahan jika ada.

3. Data publikasi

Data publikasi meliputi tempat terbit, penerbit, dan tahun terbit.

Cara Menulis Daftar Pustaka

  1. Daftar Pustaka ditulis berdasarkan alfabet tanpa menggunakan angka atau numbering. 
  2. Penulisan daftar Pustaka diawali dengan nama penulis, tahun terbit, judul buku, tempat terbit, dan penerbit. 
  3. Penulisan Nama penulis tidak menggunakan gelar akademik, seperti Prof. Dr, M.Pd dan lain sebagainya. Jika nama penulis terdiri dari 2 suku kata atau lebih, maka penulisannya harus dibalik. Jika terdapat 3 suku kata, maka nama terakhir diletakkan paling depan. Jika ditulis oleh dua orang atau lebih, maka yang dicantumkan adalah nama penulis pertama dilanjut dengan keterengan dkk. 
  4. Judul buku ditulis menggunakan huruf miring atau italic.

Berikut contoh daftar Pustaka dari buku:

  • Ariyani, Rika, 2018. Manajemen Laboratorium Komputer. Jambi: Maarif Press. 
  • Tjiptono, Fandy. 2005. Strategi Pemasaran. Edisi Kedua. Yogyakarta: Andi Offset. 
  • Asmani, Jamal Ma’ruf. 2012. Buku Panduan Internalisasi Pendidikan Karakter di Sekolah. Yogyakarta: DIVA Press.

Demikian penjelasan mengenai daftar pustaka, semoga bermanfaat.

Baca juga artikel lainnya: 





Post a Comment for "Cara Menulis Daftar Pustaka Makalah"