Biografi B.J Habibie: Presiden Ketiga Republik Indonesia

Rikaariyani.com- Biografi B.J Habibie- B.J Habibie memiliki nama lengkap Prof. DR (HC). Ing. Dr. Sc. Mult. Bacharuddin Jusuf Habibie. B.J Habibi merupakan Presiden ketiga Republik Indonesia menggantikan presiden Soeharto yang mengundurkan diri pada tanggal 21 Mei 1998. Beliau juga dikenal dengan "bapak pesawat" karena berhasil menciptakan pesawat pertama di Indonesia.

Prof B.J Habibie lahir di kota Pare-pare pada tanggal 25 Juni tahun 1936. Ibunya bernama RA. Tuti Marini Puspowardojo dan ayahnya bernama Alwi Abdul Jalil Habibie.

B.J Habibie memiliki seorang istri yang bernama Hasri Ainun Besari. mereka menikah pada tanggal 12 Mei 1962 di Rangga Malela, Bandung. Dari pernikahan tersebut, lahir 2 orang putra yang bernama Ilham Akbar Habibie dan Thareq Kemal Habibie.

Pendidikan dan Karir B.J Habibie

B.J Habibie menempuh Pendidikan TK dan SD-nya di Kota Pare-pare, Sulawesi selatan. Setelah tamat SD, B.J Habibie melanjutkan pendidikannya di SMP negeri 5 Bandung dan SMA kristen Dago Bandung.

Setelah lulus SMA, B.J Habibie mendapatkan beasiswa untuk melanjutkan pendidikan di Jerman dari Menteri Pendidikan dan Kebudayaan. Beliau mengambil jurusan Teknik Penerbangan specialisasi Kontruksi Pesawat Terbang di Rhein Westfalen Aachen Technische Hochschule.

Tahun 1960, beliau meraih gelar Diploma Ing dari Rhein Westfalen Aachen Technische Hochschule dengan predikat cumlaude.

Setelah menyandang gelar Insinyur, B.J Habibi mendaftarkan diri di industri Kereta Api Jerman. Industri tersebut dikenal dengan nama si Firma Talbot. Di sana B.J Habibie berhasil mengimplementasikan cara-cara kontruksi membuat pesawat terbang pada wagon yang pada saat itu dibutuhkan Firma Talbot untuk mengangkat barang ringan namun bervolume besar.

Pada tahun 1965, beliau meraih gelar Doktor dengan predikat summa cumlaude dari Technische Hochschule Die Facultaet Fuer Maschinenwesen Aachen. Setelah meraih gelar Doktor, beliau mendapatkan tawaran kerja di sebuah perusahaan penerbangan yang berpusat di Hamburg, Jerman.

Perusahan tersebut dikenal dengan nama Messerschmitt Bolkow Blohm atau MBB. Di sana beliau mendapat julukan Mr. Crack. Dengan kecerdasaan yang dimiliki pada bidang penerbangan, B.J Habibie banyak mendapatkan penghargaan dari negara-negara eropa lainnya, seperti Swedia, Prancis, Inggris bahkan Amerika Serikat.

Setelah beberapa lama berkarir di luar negeri, B.J Habibie kembali pulang ke tanah air tercinta Indonesia untuk memenuhi panggilan presiden Soeharto. Beliau kemudian diangkat sebagai penasehat pemerintah pada bidang teknologi pesawat terbang dan teknologi tinggi hingga tahun 1978.

Demikian biografi singkat B.J Habibie, semoga bermanfaat.

*Artikel ini ditulis oleh Muhammad Syahdoe MZ, S.IP (Mahasiswa Pascasarjana UIN STS Jambi).