Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Hakikat Etika (Pengertian, Fungsi, Manfaat, dan Macam-macam Etika)

Rikaariyani.com- Assalamualaikum, pada kesempatan kali ini penulis akan menguraikan tentang apa itu hakikat etika. Ini merupakan pembahasan awal dalam mata kuliah etika manajemen yang saya ampu. Di dalam artikel ini akan dibahas apa itu pengertian etika, bagaimana etika menurut pandangan islam, apa fungsi etika, apa pula manfaat etika, dan apa saja macam-macam etika.


 

Hakikat etika


A. PENGERTIAN ETIKA

Etika berasal dari Bahasa Yunani yaitu ethos dan ethikos. Ethos artinya watak, sifat, dan kebiasaan. Sedangkan ethikos memiliki arti tingkah laku dan perbuatan yang baik.

Etika dalam bentuk jamak yaitu adat kebiasaan. Menurut pengertian ini, etika memiliki kaitan dengan kebiasaan hidup yang baik dan diwariskan dari satu generasi ke generasi lainnya.

Dalam  Kamus  Besar  Bahasa  Indonesia, etika memiliki tiga pengertian, yakni:  

  1. Ilmu mengenai baik dan buruk, hak dan kewajiban moral. 
  2. Nilai  yang  berhubungan  dengan  akhlak; 
  3. Nilai yang dianut oleh suatu golongan atau masyarakat.

Etika  sering  diidentikkan  dengan  moral  (atau  moralitas).  Namun, etika dan  moral  tetap memiliki  perbedaan.  Moralitas  lebih  cenderung pada  nilai  baik  dan  buruk  dari  setiap  perbuatan  manusia, sedangkan  etika  yakni  ilmu  yang  mempelajari  tentang  baik  dan  buruk. Jadi  bisa  dikatakan,  etika  berfungsi  sebagai  teori  tentang  perbuatan  baikdan buruk.

Etika  juga disebut  sebagai ilmu  normatif,  karena didalamnya  mengandung norma  dan  nilai-nilai  yang  dapat  digunakan  dalam  kehidupan.  Sebagian orang  menyebut  etika  dengan  moral  atau  budi  pekerti.

Menurut  Soegarda  Poerbakawatja,  etika  adalah  filsafat  nilai,  pengetahuan  tentang  nilai-nilai,  ilmu  yang  mempelajari  soal  kebaikan  dan  keburukan  di  dalam  hidup  manusia. Sedangkan di dalam  Encyclopedia  Britanica  yang dikutip  oleh  Achmad  Charris  Zubair,  etika  disebut  sebagai  filsafat moral, yaitu studi yang sistematik mengenai sifat dasar dari konsep-konsep  nilai  baik,  buruk,  harus,  benar,  salah,  dan  sebagainya..

Dari beberapa penjelasan di atas, dapat  di  simpulkan  bahwa  etika adalah  ilmu  yang  membahas  tentang  arti  baik  dan  buruk,  benar  dan salah  kemudian  manusia  menggunakan  akal  dan  hati  nuraninya  untuk mencapai  tujuan  hidup  yang  baik  dan  benar  sesuai  dengan  tujuan  yang dikehendaki. 

Baca juga: Kerangka Penulisan Makalah Yang Benar


B. ETIKA DALAM ISLAM

Dalam Islam, etika diistilahkan dengan akhlak. Dalam Bahasa arab yakni al-khuluq. Artinya adalah  budi pekerti, tabiat atau  watak.

Dalam  al-Qur’an  disebutkan  bahwa  “Sesungguhnya  engkau Muhammad berada di atas budi pekerti yang agung”.

Menurut Anton M. Moeliono, etika dan akhlak sama-sama membahas  masalah  baik dan buruk  tingkah  laku  manusia,  akan  tetapi  akhlak  lebih  dekat  dengan  “kelakuan”  atau  “budi  pekerti”  yang  bersifat  aplikatif,  sedangkan  etika  lebih  cenderung  merupakan  landasan  filosofinya,  yang  membahas  ilmu  tentang  apa  yang  baik  dan  apa  yang buruk.

Sedangkan menurut Al-Baihaqiy, etika dalam Islam merupakan misi kenabian yang paling utama  setelah  pengesaan  Allah  SWT (al-tauhīd).  Dalam  hal  ini  Rasulullah SAW pernah bersabda: “Bahwasanya aku diutus untuk menyempurnakan  akhlak  yang  baik.”


C. FUNGSI ETIKA

Etika memiliki beberapa fungsi diantaranya:

  1. Tempat untuk mendapatkan orientasi kritis yang berhadapan dengan berbagai suatu moralitas yang membingungkan. 
  2. Untuk menunjukan suatu keterampilan intelektual yakni suatu keterampilan untuk berargumentasi secara rasional dan kritis. 
  3. Untuk Orientasi etis ini diperlukan dalam mengambil suatu sikap yang wajar dalam suasana pluralisme.


 D. MANFAAT ETIKA

Adapun manfaat etika yakni:

  • Etika dapat membedakan mana yang tidak boleh dirubah dan mana yang boleh dirubah. 
  • Dapat menyelesaikan masalah-masalah moralitas ataupun suatu sosial lainnya yang membingungkan suatu masyarakat dengan suatu pemikiran yang sistematis dan kritis. 
  • Dapat menggunakan suatu nalar sebagai dasar pijak bukan dengan suatu perasaan yang merugikan banyak orang. 
  • Dapat menyelidiki suatu masalah sampai ke akar-akarnya bukan karena sekedar ingin tahu.

 

E. MACAM-MACAM ETIKA

1. Etika Deskriptif

Etika Deskriptif yaitu etika yang berusaha meneropong secara kritis dan rasional sikap dan  perilaku  manusia  dan  apa  yang  dikejar  oleh  manusia  dalam  hidup  ini sebagai  sesuatu  yang  bernilai.  Etika  deskriptif  memberikan  fakta  sebagai dasar  untuk  mengambil  keputusan  tentang  perilaku  atau  sikap  yang  mau diambil.


2. Etika Normatif

Etika Normatif  yaitu etika yang berusaha menetapkan berbagai sikap dan pola perilaku  ideal yang  seharusnya  dimiliki  oleh  manusia  dalam  hidup  ini sebagai  sesuatu  yang  bernilai.  Etika  normatif  memberi  penilaian  sekaligus memberi norma sebagai dasar dan kerangka tindakan yang akan diputuskan.

Semoga artikel ini bermanfaat...

Baca juga:  Karakteristik Kepemimpinan Transformasional



 


Post a Comment for "Hakikat Etika (Pengertian, Fungsi, Manfaat, dan Macam-macam Etika)"